Simaklah cerita berikut, kemudian coba jawablah pertanyaannya!
Pak Bagyo tinggal di suatu kompleks perumahan dengan tipe 21, serta luas tanah kurang lebih 60 m². Rumah di samping kiri dan kanannya sudah dihuni oleh keluarga-keluarga muda yang masih mempunyai bayi. Pak Bagyo mempunyai dua orang anak yang sudah menginjak masa remaja. Kedua anak Pak Bagyo sering mengajak teman-temannya bermain ke rumah mereka. Setiap malam minggu mereka main gitar atau mendengarkan musik, bahkan sambil berjoget dan bersorak-sorai. Aktivitas mereka menimbulkan suara gaduh. Tetangga Pak Bagyo merasa terganggu, tetapi segan menyampaikan keluhan itu, karena khawatir keluarga Pak Bagyo tersinggung.Pada suatu malam minggu bayi dari salah satu tetangga Pak Bagyo menangis terus-menerus karena sedang sakit. Seperti biasa kedua anak Pak Bagyo mengundang teman-temannya untuk bermalam minggu di rumahnya. Mereka memutar musik keras-keras sampai hingar-bingar. Hingar-bingar musik itu sering kali diselingi teriakan para remaja yang sedang bersenda gurau. Kegaduhan yang tercipta itu menelan suara tangis bayi tetangga Pak Bagyo.Tetangga Pak Bagyo merasa sudah tidak tahan lagi. Mereka berkumpul dan mendatangi keluarga Pak Bagyo, serta menyampaikan keluhan mereka itu. “Tolonglah Pak, anak-anak itu diperingatkan supaya tidak memutar musik terlalu keras dan membuat kegaduhan, anak kami sedang sakit.” Mendengar Mendengar keluhan itu anak-anak Pak Bagyo dan teman-temannya malah menantang, “Kami punya hak untuk mendengarkan musik dan senang-senang, jangan ganggu kesenangan kami!” Tetangga-tetangga Pak Bagyo menjadi marah dan di antara mereka ada yang berkata, “Kami juga punya hak untuk hidup tenang! Silakan mendengarkan musik, tapi jangan sampai suaranya mengganggu kami. Silakan berjoget, bersorak-sorai, tetapi jangan sampai kebisingan itu sampai ke rumah kami!” Para remaja itu tertegun. Tampaknya mereka berpikir, bagaimana bisa membendung bunyi agar tidak menyeberang ke rumah tetangga. Musik berhenti dan hingar-bingar lenyap. Akhirnya Pak Bagyo mendatangi tetangga-tetangganya untuk meminta maaf atas peristiwa yang baru saja terjadi. Tak berapa lama anak-anak itu pulang ke rumah masing-masing. Sejak saat itu suasana di lingkungan perumahan itu kembali tentram.
Pertanyaan
- Apakah di dalam cerita terdapat contoh interaksi sosial? Coba tunjukkan pada bagian yang mana saja yang termasuk interaksi sosial!
- Apa alasan kalian kalau aktivitas yang kalian tunjukkan merupakan contoh interaksi sosial?
- Apakah menurut kalian tindakan Pak Bagyo mendatangi tetangga-tetangganya untuk meminta maaf ialah tindakan yang tepat? Apa alasan kalian?
- Meminta maaf merupakan salah satu bentuk akomodasi. Bentuk akomodasi yang mana? Jelaskan!
Setelah kalian menjawab
pertanyaan, coba kalian lihat kisi-kisi jawaban pada link berikut? Klik di sini

Tidak ada komentar:
Posting Komentar